ADN-106 Saeko Matsushita – SubIndo JAV Demi Proyek Suamiku
Loading advertisement...
Preload Image
Up next

HBAD-447 Aimi Yoshikawa – SubIndo JAV Guru Les Toge

Cancel
Turn Off Light
Theater
Free Download
ADN-106 Saeko Matsushita - SubIndo JAV

ADN-106 Saeko Matsushita – SubIndo JAV Demi Proyek Suamiku

ADN-106 Saeko Matsushita – SubIndo JAV Demi Proyek Suamiku, Aku Rela Melakukan Apapun

 

Release date: 2016-10-02
Code: ADN-106 Saeko Matsushita – SubIndo
Title: あなたに愛されたくて。 松下紗栄子
Actress: Saeko Matsushita
Actor: Masahiro Tabuchi
Genre: Humiliation, Wife, Individual, Hd, Exclusive, abuse, Married Woman, Solowork
Series: あなたに愛されたくて。
Maker: Attackers
Director: さだおかさだお
Label: 大人のドラマ

 

Masa Lalu yang Tak Diundang

Itu adalah kontrak yang jatuh dari langit, sebutir telur angsa emas yang terletak di pangkuan seorang penjual yang sedang berjuang. Suamiku, seorang pria yang hatinya semurni salju, sangat gembira. Klien? Tuan Kamada yang tertentu, sebuah nama yang membuatku merinding, sebuah nama yang aku coba kubur jauh di dalam relung ingatanku.

Saya pernah menjadi Saki, roda penggerak dalam mesin perusahaan, papan nama, dan meja. Kamada adalah bosnya, orang yang memimpin, sosok yang ditakuti sekaligus dikagumi. Duniaku berputar di sekitar spreadsheet dan tenggat waktu hingga suatu hari cinta, dalam wujud suamiku, membuatku terpesona. Pernikahan adalah tiket keluarnya, sebuah perjalanan satu arah dari kantor yang diterangi lampu neon menuju kehangatan rumah tangga.

Pada hari terakhirku, saat aku mengemasi mejaku, hadiah perpisahan tiba – ciuman curian dari Kamada. Itu adalah momen yang luar biasa, tidak terduga dan mengejutkan. Itu adalah rahasia yang kubawa, sebuah hantu yang menghantui koridor pikiranku. Dan sekarang, takdir, dengan selera humor yang kejam, telah menjatuhkan pria ini, hantu dari masa laluku, ke ruang tamu kami.

Suamiku, yang tidak menyadari arus bawah, sibuk merencanakan makan malam yang sempurna. Dia melihat Kamada sebagai rekan bisnis, calon teman. Sebaliknya, saya sedang mempersiapkan diri menghadapi tabrakan, konfrontasi dengan masa lalu yang sudah mati-matian saya coba hindari. Rumah itu, yang dulunya merupakan surga kedamaian, kini menjadi medan perang, ladang ranjau dari kata-kata yang tak terucapkan dan emosi yang tersembunyi.

Leave your comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *